Awal dan Akhir. (Tribute to My Friend, Tania)
Untuk Teman Kecil ku, Tania.
Hai, kawan...
bagaimana kabarmu di sana??
ah, iya... ku rasa kau sedang lelah menangis..
mungkin iya,,
waktu memisahkan kita dengan kebahagiaan..
waktu melukai kita secara perlahan..
tapi, ingat kah kau teman..?
saat di mana kau menertawai air mata mu?
saat kau beranggapan kesedihan itu sia-sia?
mungkin benar,
kami tidak merasakan apa yang terjadi padamu..
tapi kami mengerti..
setidaknya kami akan terluka jika melihat kau terluka..
Mungkin kau menyalahkan waktu..
datang seenaknya..
merusak kebahagiaanmu yang sederhana..
Lalu pergi dengan hebatnya..
Mungkin sesal mu berakhir dengan akhir yang kurang bahagia..
Kebahagiaan kecilmu sirna karna dendammu..
Maaf, bila kami tidak bisa selalu di sisimu..
Maaf, bila kami sulit pahami luka mu..
Mungkin Kau lupa..
Doa kami selalu ada untuk mu..
Canda kami selalu ada untuk menguatkan dirimu..
Dengar kan lah kawan,..
selelah apapun kamu..
semenderita apapun kamu..
kau tidak sendirian.
Hingga nanti pada akhirnya,
kita akan kuat bersama-sama..
tertawa kembali bersma-sama..
dan bahagia bersama-sama..
awal mempunyai akhir,
akhir hilang, awal akan memulainya..
Dari teman seperjalanan mu,
Astrid.
Hai, kawan...
bagaimana kabarmu di sana??
ah, iya... ku rasa kau sedang lelah menangis..
mungkin iya,,
waktu memisahkan kita dengan kebahagiaan..
waktu melukai kita secara perlahan..
tapi, ingat kah kau teman..?
saat di mana kau menertawai air mata mu?
saat kau beranggapan kesedihan itu sia-sia?
mungkin benar,
kami tidak merasakan apa yang terjadi padamu..
tapi kami mengerti..
setidaknya kami akan terluka jika melihat kau terluka..
Mungkin kau menyalahkan waktu..
datang seenaknya..
merusak kebahagiaanmu yang sederhana..
Lalu pergi dengan hebatnya..
Mungkin sesal mu berakhir dengan akhir yang kurang bahagia..
Kebahagiaan kecilmu sirna karna dendammu..
Maaf, bila kami tidak bisa selalu di sisimu..
Maaf, bila kami sulit pahami luka mu..
Mungkin Kau lupa..
Doa kami selalu ada untuk mu..
Canda kami selalu ada untuk menguatkan dirimu..
Dengar kan lah kawan,..
selelah apapun kamu..
semenderita apapun kamu..
kau tidak sendirian.
Hingga nanti pada akhirnya,
kita akan kuat bersama-sama..
tertawa kembali bersma-sama..
dan bahagia bersama-sama..
awal mempunyai akhir,
akhir hilang, awal akan memulainya..
Dari teman seperjalanan mu,
Astrid.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDJAcKaxQmRuGJQthyphenhyphenyjlG5XuHlNuPQLpn9sCE4pU57x5QuZPBV9f6JazxLOc7yewU5E6lVHMlksHo8xGSGC3luX8XNJBTSQKsVzy76sXHh25rkD4I-GUOBUVuKM8uNExHg7ifcA5jev4/s400/13619-setiap-cerita-selalu-punya-akhirtetapi-dalam-kehidupan-semua.png)
Komentar
Posting Komentar